Pertanda
Beberapa meter sebelum bertemu persimpangan jalan
Langkahku mulai goyah
Kutarik napas dalam-dalam
Membalas lambaian angin malam
Mengangguk pada suara jangkrik yang menyapa
Tak lama kemudian
Diriku dilemparkan ke dunia paralel
Dalam posisi duduk di depan sebuah televisi tua
Yang menyisipkan satu alur cerita
Yang telah dirunutkan dari hulu ke hilir
Kau ada di sana sebagai pemeran utamanya
Tampak berbagai kegelisahan melucutimu
Memicu rasa frustasi pada dirimu
Mencuri segala sinar bahagiamu
Lambat laun, bayangan diriku mulai mengikutimu
Namun, tak jua kau terlepas dari belenggumu
Kau malah semakin terkurung dalam murung
Kau mencoba berhitung, tapi tetap menggantung
Inikah pertanda bagiku?
Inikah akhir dari pencarianku?
Inikah jawaban untukku?
Intuisiku semakin kuat
Kau bukanlah rumah yang tepat
Comments
Post a Comment